Inggris-Indonesia Tandatangani MoU Teknologi dan Inovasi
Perjanjian ini menyediakan dana pelatihan insentif serta proyek inovasi dalam bidang perkembangan teknologi senilai £800.000.
UK Minister for Asia Alok Sharma with Director General for Innovation Enhancement Dr Jumain Appe
Pemerintah Inggris dan Indonesia hari ini menandatangani perjanjian kerja sama dalam bidang teknologi dan inovasi di Jakarta.
Menteri Inggris untuk Asia, Alok Sharma, menandatangani MoU dalam kunjungan kerja ke Indonesia bersama dengan Dirjen Penguatan Inovasi Kemenristekdikti Dr Jumain Appe. Penandatanganan disaksikan oleh Duta Besar Inggris Moazzam Malik dan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhamad Nasir pada Selasa, 11 Oktober 2016.
Perjanjian ini mendukung kolaborasi antara Direktorat Jenderal Penguatan Inovasi dengan UK Royal Academy of Engineering, yang akan menyediakan dana pelatihan insentif bagi ‘technopreneurs’ Indonesia, serta proyek inovasi bersama dalam bidang perkembangan teknologi senilai £800.000.
Menteri Inggris untuk Asia, Alok Sharma, mengatakan:
Inggris adalah yang terdepan dalam inovasi global, kami bangga menjadi rekan Indonesia dalam mengembangkan inovasi teknologi. Indonesia adalah mitra penting bagi program Newton Fund – program layanan pembangunan senilai £375 juta yang bertujuan mempromosikan kerja sama riset dan teknologi. Dalam era inovasi ini, Inggris akan terus berkolaborasi dengan rekan-rekan penting seperti Indonesia untuk dapat menghadapi tantangan global.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, Muhamad Nasir, mengatakan:
Melalui kerja sama dengan komunitas sains Inggris dibawah program Newton Fund, Indonesia mampu membangun kapasitas para inovator untuk dapat menghadapi tantangan pembangunan. Kami ingin mengadopsi keahlian Inggris dan membangun kerja sama dengan cara membantu para inovator mempelajari prakteknya dan berkolaborasi dalam proyek-proyek bersama. Tahun ini akan menjadi langkah awal dari apa yang kita harapkan,yakni kolaborasi bilateral yang bermanfaat dalam bidang sains dan inovasi.
Catatan untuk Redaksi:
-
Program pendanaan Newton Fund bertujuan mempromosikan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan sosial bagi negara yang relevan atau melalui kerja sama dengan negara tersebut, demi kesejahteraan komunitas.
-
Indonesia merupakan rekan bagi Newton Fund - program layanan pembangunan yang didanai Pemerintah Inggris senilai £ 375 juta yang bertujuan mempromosikan kerja sama riset dan teknologi.
-
Di Indonesia, Newton Fund telah diluncurkan sebagai ‘UK-Indonesian Science and Technology Fund’ pada Maret 2016. Newton Fund menyediakan pendanaan bersama untuk kerja sama riset dan inovasi dengan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dan Lembaga Pengetahuan Indonesia (LIPI).