Cerita berita dunia

Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond MP mengunjungi Indonesia

RT Hon Philip Hammond MP, Menteri Luar Negeri Inggris, berkunjung ke Indonesia pada 4 Februari 2015.

Ini diterbitkan di bawah 2010 to 2015 Conservative and Liberal Democrat coalition government
RT Hon Philip Hammond MP

RT Hon Philip Hammond MP visits Indonesia

Dalam kunjungan Menteri Luar Negeri Inggris Rt Hon Philip Hammond ke Indonesia pada 4 Februari lalu, Inggris dan Indonesia kembali memantapkan hubungannya di sejumlah sektor keamanan, komersil dan isu seputar kebijakan luar negeri.

Menteri Hammond bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan mendiskusikan ambisi ekonomi Indonesia yang sangat impresif dan rencana memperdalam hubungan perdagangan dan investasi dengan Inggris. Kedua juga saling bertukar pandangan tentang isu keamanan, terorisme dan pemerintahan terbuka.

UK Foreign Secretary Philip Hammond MP with Indonesian Vice President Jusuf Kalla

UK Foreign Secretary Philip Hammond MP with Indonesian Vice President Jusuf Kalla

Menteri Hammond juga bertemu dengan Menlu Indonesia Retno Marsudi dimana beliau kembali menegaskan aspirasi Inggris untuk hubungan bilateral, dan mendiskusikan isu-isu global terkini serta prospek bisnis di tahun 2015. Dalam kunjungan ini beliau juga sempat bertemu dengan Menkopolhukam Pak Tedjo Edhy Purdijatno.

UK Foreign Secretary Philip Hammond MP with Indonesian Foreign Minister Retno Marsudi

UK Foreign Secretary Philip Hammond MP with Indonesian Foreign Minister Retno Marsudi

Berbicara dengan media setelah pertemuan dengan Menlu Retno, Menteri Hammond mengatakan:

Inggris sangat menghargai hubungannya dengan Indonesia, sebuah negara - disamping Cina dan India – yang memiliki potensi untuk menjadi mesin penggerak pertumbuhan ekonomi di Asia. Kami berkomitmen untuk meningkatkan kemitraan yang dalam dan luas dengan Indonesia hingga tahun-tahun ke depan.

Dengan Menlu Retno, Menteri Hammond mendiskusikan isu ancaman ISIL dan menjelaskan kepada media bahwa Inggris dan Indonesia telah berbagi pandangan yang sama tentang ancaman-ancaman serta ide-ide untuk melawan ideologi ISIL .

Menteri Hammond menyatakan kepada wartawan bahwa beliau sangat terguncang menyusul pembunuhan brutal terhadap pilot Yordania Lt Moaz al-Kassasbeh, dan mengatakan bahwa setiap tindakan terorisme yang biadab hanya akan semakin mendorong resolusi negara-negara koalisi menentang ISIL.

UK-Indonesia bilateral meeting

UK-Indonesia bilateral meeting

Menteri Hammond juga menetapkan posisi Inggris pada isu hukuman mati:

Kami memiliki kesamaan visi dalam melawan kejahatan internasional termasuk perdagangan narkoba. Namun saya telah menjelaskan posisi Inggris bahwa kami menentang penerapan hukuman mati dalam situasi apapun. Kami meyakini bahwa penerapan hukuman mati merendahkan martabat manusia, tidak ada pembuktian bahwa hukuman mati memberikan efek jera dan setiap tindakan hukum yang mengarah pada penerapan hukuman mati tidak dapat diubah dan diperbaiki.

Kunjungan Hammond ke Indonesia adalah bagian dari kunjungan regional termasuk Australia, Selandia Baru dan Singapura, dan merupakan kunjungan tingkat tinggi terkini dari dan ke Indonesia dalam dua tahun terakhir. Kunjungan ini menggarisbawahi hubungan erat dan fokus pemerintah Inggris dengan Indonesia.

Kekuatan dalam hubungan bilateral yang semakin meningkat terlihat pada performa bisnis Inggris di Indonesia. Prudential merayakan hari jadinya di Indonesia yang ke-20 tahun ini. BP dan merk-merk Inggris lainnya adalah investor yang semakin memantapkan eksistensinya. Rolls-Royce telah dipilih oleh Lion Air untuk menyediakan mesin Trent 700 senilai $140m untuk 3 pesawat Airbus A330. Premier Inn baru-baru ini mengumumkan rencananya untuk membuka 14 hotel di Indonesia tahun ini. Penyedia layanan lalulintas udara Inggris, National Air Traffic Services (NATS) akan bekerjasama dengan otoritas bandara Indonesia untuk meningkatkan kapasitas di Bandara Soekarno-Hatta. Kesemuanya adalah contoh dukungan Inggris untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Salah satu contoh realisasi hubungan bilateral yang paling sukses dalam beberapa tahun ini adalah kolaborasi di bidang industri kreatif. Pemerintah Indonesia bersama British Council akan mensponsori tur 6 kelompok seniman Indonesia ke Inggris selama 2 bulan.

Inggris juga membantu mengembangkan kapabilitias bisnis 20 perancang muda Indonesia yang juga sempat memamerkan karyanya di Paris Fashion Week, House of Fraser (Major Minor) dan satu desainer merancang kostum untuk film Hollywood Hunger Games.

Diterbitkan 6 February 2015